Kamis, 03 Mei 2012

Posted by Ari CX Rider in motor modif, sketsa motor.
Tags: , , , , , ,
trackback

 
 
 
 
 
 
2 Votes
mengutip tulisan yang terdahulu, headlamp pulsar 200 ns ini bakalan laris manis buat acuan modifikasi motor naked, jadi penasaran yah kayak gimana penmpakan kalo sudah diaplikasikan, dengan berbekal honda new megapro yang katanya sih, the real street fighter, nah, akhirnya saya coba deh,
dengan mengaplikasi shock USD, teralis arm, dan radiator :) . dan tak lupa headlamp pulsar 200 ns ini,, wooogh . . .
silahkan saja dinikmati gambarnya,, dipelototin.  dan kritiknya kalo ada yang kurang , ,hehe


SPESIFIKASI STANDAR


Mesin : Standard

yang di ganti
Batok Muka New Satria FU 150
velek : Vrossi
stir : Rental Stailist
ban depan : FDR 90/80
ban belakang : IRC Road Coster 130/70
lampu Type R

New Megapro Spoke by. Fank.
VAKUM KABURATOR BIANG MOGOK.

Walau masih abu-abu pada dasarnya Mekanik AHASS sudah memberikan informasi biang keladi terganggunya performa mesin motor anyar keluaran AHM tersebut. Seperti  bro Yudasisakriot jabarkan sebelumnya, masalah yang menimpa New Megapro yaitu pada kabel atau pipa pernafasan karbu yang terjepit hingga kinerja terhambat. Penyakit ini sebenarnya bisa terjadi tidak hanya pada Megapro namun semua motor yang mengadopsi sistem karbu vacum. Namun karena NMP produk anyar, maka mau tidak mau semua biker akan mengikuti perkembangan  isu ini. Gejala bakal terasa ketika rpm naik diatas 4000-5000 yaitu mesin tersendat dan akhirnya mati jika dipaksakan. Sayang saya tidak bisa mengorek lebih jauh dari Rifai disebabkan doi masih tergolong newbie. Hanya statement singkat berdasarkan keterangan kepala mekanik bahwa “sistem vacum bermasalah dan akan dibantu untuk klaim?!….nah ini yang saya bingung. Akan dibantu untuk klaim…..berarti ada suku cadang yang harus diganti dong ya. Dan sekali lagi cukup disayangkan teman kantor saya itu hanya bengong bingung ketika saya coba bertanya lebih jauh alias ora mudeng blas. Saat ini tunggangan masih dibawa buat kerja sehari-hari. Kondisi lumayan membaik dalam arti setelah dibongkar dan dicek mekanik AHASS, kini gejala brebet baru terasa pada gigi  lima rpm 6000 keatas. Dari semuanya bisa disimpulkan bahwa basic problem sama yaitu “karbu vacum”. Hanya saja pada kasus Rifai entah disebabkan pada karburatornya atau kabel pernafasan yang terjepit….itu yang belum jelas. Jika dari kabel pernafasan koq sampai saat ini belum sembuh total penyakitnya padahal sudah dilakukan pengecekan dan perbaikan. Jangan sampai segelintir mekanik yang kurang cakap akan mengakibatkan turunnya pamor New Megapro. Sementara dalam pandangan pribadi kecil kemungkinan karbu  bermasalah mengingat Honda menggunakan KEIHIN yang sudah terbukti kredibilitasnya. Memang akan bijaksana jika kita menunggu perkembangan selanjutnya daripada berspekulasi. Ya nggak. Kalau menurut brother sendiri kira-kira apa bro? monggo dishare…